.jpeg)
Seminar Nasional Penulisan Karya Ilmiah Oleh HMP PGMI Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura: "Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa Melalui Seni Karya Tulis Ilmiah"
Mihrab, Martapura 2023 - Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (HMP PGMI) Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Penulisan Karya Ilmiah dengan tema "Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa Melalui Seni Karya Tulis Ilmiah."
Acara berlangsung meriah dan dihadiri oleh sejumlah mahasiswa, dosen, serta para peneliti dan praktisi pendidikan.
 |
| Ketua Prodi dan Narasumber Dalam Penyerahan Cendramata |
Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua HMP PGMI, Syafiq Ahmedi, yang merupakan mahasiswa dari PGMI Pagi semester V. Dia menyampaikan tujuan diselenggarakannya seminar ini. "Seminar ini tidak hanya sebagai wadah untuk berbagi pengetahuan tetapi juga sebagai langkah nyata dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa PGMI dalam menulis karya ilmiah. Dengan tema 'Meningkatkan Kompetensi Mahasiswa Melalui Seni Karya Tulis Ilmiah,' kami berharap dapat memberikan inspirasi dan pemahaman lebih dalam tentang pentingnya karya ilmiah dalam pengembangan karir di bidang pendidikan."
Ibu Emilya Ulfah selaku Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam membuka sambutannya dengan mengapresiasi inisiatif penyelenggaraan seminar nasional ini. Beliau menyatakan bahwa semakin berkembangnya zaman, pendidikan perlu terus beradaptasi dengan dinamika yang ada, termasuk dalam hal pengembangan keterampilan dan kompetensi mahasiswa.
"Dalam era digital ini, penting bagi kita untuk melihat bagaimana kita dapat memanfaatkan seni sebagai medium untuk memperkaya dan meningkatkan kualitas karya tulis ilmiah mahasiswa. Seni memberikan dimensi baru, memudahkan pemahaman, dan merangsang kreativitas," ujar Ibu Emilya.
Ibu Emilya juga menekankan bahwa kreativitas tidak hanya terbatas pada bidang seni murni, tetapi dapat diaplikasikan dalam berbagai disiplin ilmu. Dengan menggabungkan seni ke dalam penulisan ilmiah, mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan analisis, sintesis, dan ekspresi ide-ide mereka secara lebih efektif. "Seni karya tulis ilmiah bukan sekadar ornamen, melainkan sarana untuk menyampaikan ide dan temuan penelitian secara lebih menarik dan dapat diingat oleh pembaca. Ini menciptakan proses pembelajaran yang berkesan dan membantu mahasiswa mengembangkan kompetensi yang lebih luas," tambahnya.
 |
| Foto Bersama Ketua HMP PAI, Narasumber, dan Peserta Seminar |
Narasumber pertama pada acara ini adalah Muhammad Irdi. Dalam pemaparannya, membahas tentang pentingnya pengembangan keterampilan menulis ilmiah bagi mahasiswa. Irdi mengungkapkan, "Seni karya tulis ilmiah bukan hanya tentang menyusun kata-kata, tetapi juga menggali ide, merumuskan argumen, dan menyajikan temuan dengan cara yang sistematis dan ilmiah. Keterampilan ini sangat penting untuk mengasah pola pikir analitis dan kritis mahasiswa, yang akan menjadi modal berharga dalam menghadapi dunia kerja".
Muhammad Ariq, sebagai narasumber kedua juga seorang pakar dalam bidang tulis menulis, memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana seni dapat menjadi sarana efektif dalam meningkatkan kompetensi mahasiswa melalui karya tulis ilmiah. Dalam sesi presentasinya, Ariq membahas berbagai strategi dan pendekatan untuk mengintegrasikan seni ke dalam dunia akademis, khususnya dalam penulisan ilmiah. Salah satu poin penting yang disorot oleh Muhammad Ariq adalah peran kreativitas dalam merangsang minat dan pemahaman mahasiswa terhadap materi karya tulis ilmiah. Beliau berbagi pandangannya mengenai bagaimana seni, baik itu seni visual, seni pertunjukan, atau seni kata, dapat digunakan sebagai alat untuk menyampaikan informasi penelitian secara lebih menarik dan efektif.
Seminar Nasional Penulisan Karya Ilmiah ini, berhasil dalam memberikan dampak positif terhadap mahasiswa di lingkungan Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura. Beberapa dampak positif yang dihasilkan dari seminar ini antara lain:
- Peningkatan Kompetensi Menulis Ilmiah. Mahasiswa mendapatkan wawasan dan pengetahuan baru terkait dengan teknik penulisan karya ilmiah, membantu mereka mengembangkan keterampilan menulis ilmiah dengan lebih baik.
- Motivasi dalam Penelitian/Pembuatan Makalah. Peserta seminar merasa termotivasi untuk mengembangkan minat dan kemampuan mereka dalam penelitian, dengan melihat contoh-contoh karya ilmiah yang sukses.
- Penguatan Koneksi Akademik. Seminar memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan narasumber dan ahli pendidikan, memperkuat jaringan akademik mereka.
- Pemberian Dukungan. Dengan mendapatkan masukan dan dukungan langsung dari para ahli, mahasiswa merasa didukung dalam perjalanan penelitian dan penulisan karya ilmiah mereka.
- Mendorong Peningkatan Kualitas Penelitian/makalah.
Mahasiswa diharapkan dapat mengaplikasikan pengetahuan yang diperoleh dari seminar ini untuk meningkatkan kualitas penelitian mereka dan menghasilkan karya ilmiah yang lebih berkualitas.
 |
| Suasana Seminar Nasional |
Dengan kesuksesan seminar ini, "HMP PGMI Fakultas Tarbiyah IAI Darussalam Martapura berharap dapat terus menggelar acara serupa guna terus mendukung pengembangan kompetensi dan keahlian mahasiswa dalam penulisan karya ilmiah". tutur ketua HMP PGMI
Seminar nasional ini bukan hanya memberikan pemahaman mendalam mengenai hubungan antara seni dan karya tulis ilmiah, tetapi juga menjadi panggung inspiratif bagi peserta untuk menjelajahi metode baru dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi. Kehadiran Muhammad Ariq sebagai narasumber kedua turut melengkapi keseluruhan seminar dengan wawasan dan ide segar yang dapat mengubah paradigma dalam dunia akademis.
Seminar ini membuktikan bahwa seni karya tulis ilmiah memiliki peran krusial dalam membentuk pemikiran analitis dan meningkatkan kapasitas akademik mahasiswa, membawa dampak positif yang signifikan dalam pembangunan intelektual di lingkungan akademik.
 |
| PANITIA SEMINAR NASIONAL |
 |
